Jumat, 29 Januari 2010

Alkana, alkena, alkuna dan alkadiena

Senyawa hidrokarbon adalah senyawa yang mengandung unsur unsur C dan H. Berdasarkan strukturnya, hidrokarbon dapat dibedakan menjadi hidrokarbon alifatik dan hidrokarbon siklik. Hidrokarbon alifatik adalah senyawa hidrokarbon yang rantai C-nya terbuka, lurus atau bercabang. Berdasarkan jenis ikatan antaratom karbon, senyawa hidrokarbon alifatik dikelompokkan menjadi senyawa hidrokarbon alifatik jenuh dan tak jenuh. Hidrokarbon jenuh seluruh ikatan antar atom-atom karbon adalah ikatan kovalen tunggal. Senyawa yang tergolong hidrokarbon jenuh adalah alkana. Sedangkan senyawa hidrokarbon tak jenuh mengandung ikatan rangkap. Senyawa yang tergolong hidrokarbon tak jenuh adalah alkena dan alkuna. Hidrokarbon siklik adalah senyawa hidrokarbon yang mempunyai rantai C tertutup membentuk suatu cincin. Senyawa hidrokarbon siklik dapat dikelompokkan menjadi senyawa alisiklik (sikloalkana) dan aromatik (benzena).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar